Data Buletin APBN

Vol. VII / Edisi 4 - Maret 2022

Penulis: SATRIO ARGA EFFENDI, S.E.
Abstrak:
Saat ini, pemerintah tengah gencar mengakselerasi program transformasi digital nasional. Salah satu sektor yang menjadi kunci sukses program ini adalah sektor telekomunikasi, dimana konektivitas internet yang menjadi inti dari transformasi digital merupakan core business dari industri telekomunikasi. Industri telekomunikasi sejauh ini memberikan kontribusi yang cukup besar bagi negara. Selain itu, industri ini juga turut mendorong implementasi program transformasi digital. Namun, ada beberapa permasalahan di sektor telekomunikasi yang perlu menjadi perhatian pemerintah, di antaranya yaitu ketersediaan spektrum frekuensi dan kesenjangan internet. Pemerintah perlu memperhatikan kedua permasalahan tersebut agar dapat mendorong industri telekomunikasi semakin berkembang dan turut menyukseskan program transformasi digital.

Penulis: RICKA WARDIANINGSIH, SE
Abstrak:
Garam merupakan komoditas strategis dalam memenuhi kebutuhan masyarakat yang penggunaannya sangat luas dan pertumbuhan penggunaannya pun juga cukup tinggi. Akan tetapi, produksi garam dalam negeri belum mampu memenuhi kebutuhan garam nasional. Hal ini mengakibatkan Indonesia masih terus melakukan impor garam. Merespon kebutuhan garam yang terus meningkat, pemerintah telah melakukan beberapa strategi, namun hal itu belum mampu mengurangi impor garam Indonesia. Oleh karena itu, artikel ini akan membahas apa yang menyebabkan Indonesia terus melakukan impor garam, upaya dalam meningkatkan produksi garam, serta rekomendasi kebijakan yang dapat diambil oleh pemerintah.

Penulis: FIRLY NUR AGUSTIANI S.E., M.M.,
Abstrak:
Sejak pandemi Coronavirus Disease (Covid-19) terjadi, pendapatan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) mengalami penurunan akibat turunnya daya beli masyarakat. Hal ini berpengaruh terhadap kemampuan debitur kredit UMKM dalam memenuhi kewajibannya dan kualitas kredit pada lembaga keuangan pun menjadi memburuk. Berdasarkan kondisi perekonomian tersebut, pemerintah membuat program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) berupa restrukturisasi kredit dan subsidi bunga. Artikel ini bertujuan untuk menganalisis kondisi kredit bermasalah (Non Performing Loan/NPL) sebelum dan saat pandemi Covid-19, serta menganalisis dampak dari program PEN terhadap kualitas kredit di lembaga keuangan




Vol. VII / Edisi 9 - Mei 2022

Penulis: ERVITA LULUK ZAHARA, S.E., M.E.
Abstrak:
Indonesia merupakan salah satu penyumbang bahan baku mobil listrik di dunia, dimana cadangan nikel terbesar dunia dimiliki oleh Indonesia, yaitu sebanyak 21 juta ton cadangan nikel. Salah satu komitmen pemerintah dalam mewujudkan ekonomi hijau melalui kebijakan transisi energi, akan diwujudkan melalui komitmen untuk membangun industri kendaraan listrik (electric vehicle/EV) dan baterai dalam skala besar. Namun, terdapat beberapa hambatan dan tantangan dalam pengembangan baterai EV di Indonesia, seperti dari sisi teknologi dan cost, infrastruktur, dan market. Industri baterai Indonesia perlu dipercepat dalam menghasilkan harga baterai listrik yang lebih ekonomis. Untuk itu, diperlukan berbagai dukungan regulasi dan insentif pendukung untuk menciptakan demand BEV yang dapat mendorong industri EV semakin tumbuh.

Penulis: Dwi Resti Pratiwi, S.T., MPM.
Abstrak:
Pengembangan Industri Kecil dan Menengah (IKM) merupakan salah satu strategi pemerintah yang diarahkan untuk meningkatkan nilai tambah ekonomi. Sektor IKM menjadi salah satu fokus pemerintah karena kontribusinya yang besar terhadap perekonomian nasional. Sejak tahun 2016, dukungan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) terhadap pengembangan IKM pun diberikan melalui transfer ke daerah, yaitu Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik bidang IKM, yang diarahkan untuk meningkatkan nilai tambah dan daya saing produk IKM. Dalam pelaksanaannya, pengembangan IKM melalui DAK Fisik pun masih dihadapkan pada beberapa permasalahan yang perlu menjadi perhatian pemerintah. Beberapa permasalahan tersebut antara lain terkait dengan rendahnya realisasi penyaluran DAK Fisik bidang IKM, kelembagaan pada masing-masing sentra yang belum optimal, dan stagnannya kinerja IKM.

Penulis: Marihot Nasution, S.E., M.Si.
Abstrak:
Imbalance supply-demand barang dan jasa selama pemulihan ekonomi memicu lonjakan inflasi global. Tekanan pada inflasi global juga disebabkan oleh perang antara Rusia-Ukraina yang menyebabkan peningkatan harga komoditas, energi, dan pangan. Selama proses pemulihan ekonomi ini, Amerika Serikat dan negara-negara Uni Eropa sudah mencapai inflasi di atas 7 persen. Oleh karena itu, The Fed menaikkan suku bunga acuan untuk mengendalikan inflasi. Di sisi lain, inflasi Indonesia sampai Maret 2022 masih terkendali. Namun, pemerintah sebaiknya tetap mempersiapkan langkah-langkah strategis untuk menghadapi dampak rambatan akibat dari peningkatan inflasi global. Misalnya, pemerintah dapat mengkombinasikan kebijakan moneter dan fiskal yang paling sesuai dengan kondisi Indonesia saat ini, serta menjaga daya beli masyarakat sehingga pemulihan ekonomi tidak terhambat.




Vol. VII / Edisi 8 - Mei 2022

Penulis: ROSALINA TINEKE KUSUMAWARDHANI, S.E., M.M.
Abstrak:
Logam Tanah Jarang (LTJ) menjadi salah satu komoditas yang dianggap berharga di Indonesia. Pengembangan LTJ menjadi penting mengingat LTJ dapat dimanfaatkan untuk mendukung berbagai industri elektronik, industri otomotif, industri pertahanan, serta dapat digunakan sebagai energi yang ramah lingkungan. Tiongkok sebagai penghasil utama LTJ dunia mengurangi pasokan yang menyebabkan melambungnya harga LTJ. Hal ini menyebabkan Indonesia menjadi lokasi pilihan bagi importir ataupun investor dari berbagai negara dalam mengembangkan komoditas LTJ. Mengingat potensi LTJ di Indonesia, pemerintah perlu memperhatikan penyusunan roadmap LTJ, persiapan offtaker dalam negeri, mengontrol aktivitas penambang ilegal, serta perlu adanya regulasi yang mengatur penambangan LTJ.

Penulis: TAUFIQ HIDAYATULLAH, SE
Abstrak:
Pemerintah, melalui RPJMN 2020-2024, menargetkan rasio kewirausahaan di Indonesia mencapai 3,95 persen di tahun 2024. Namun sampai dengan saat ini, rasio kewirausahaan di Indonesia baru mencapai 3,47 persen. Beragam upaya telah dilakukan pemerintah dalam meningkatkan rasio kewirausahan di Indonesia, namun dalam perjalanannya, pemerintah menghadapi beberapa tantangan, mulai dari rendahnya indeks kesehatan ekosistem kewirausahaan Indonesia, belum adanya basis data UMKM yang terintegrasi, sampai dengan kurangnya dukungan sistem pendidikan di Indonesia.

Penulis: MUJIBURRAHMAN
Abstrak:
Di tengah bayangan risiko ketidakpastian akibat pandemi Covid-19 dan konflik Rusia-Ukraina, pemerintah menargetkan penurunan tingkat kemiskinan hingga sebesar 1,21-0,71 percentage point (pp). Data yang dirilis oleh BPS sejak 2015 menunjukkan bahwa rata-rata tingkat kemiskinan mengalami perlambatan penurunan (hanya sebesar 0,48 pp), atau 50 persen lebih lambat dibanding periode 2007-2014. Tingkat kemiskinan di Indonesia mencapai penurunan tertinggi sebesar 0,58 pp pada 2017. Pemerintah harus lebih realistis dalam menetapkan target penurunan kemiskinan pada tahun depan dengan mempertimbangkan data dan kebijakan, serta faktor eksternal yang penuh dengan ketidakpastian.




Vol. VII / Edisi 22 - November 2022

Penulis: ORLANDO RAKA BESTIANTA, S.E. C.L.D
Abstrak:
Udang (HS 030617) merupakan komoditas unggulan hasil perikanan Indonesia. Presiden Jokowi memiliki optimisme terhadap udang Indonesia dengan mendorong ekspor udang pada tahun 2024 sebesar US$4,3 miliar. Hal tersebut didukung karena ekspor udang Indonesia mengalami pertumbuhan secara terus-menerus. Perubahan pola makan masyarakat dunia dari red meat menjadi white meat juga merupakan faktor pertumbuhan ekspor komoditas udang di Indonesia. Namun, terdapat beberapa masalah untuk mendukung optimisme tersebut.

Penulis: ROSALINA TINEKE KUSUMAWARDHANI, S.E., M.M.
Abstrak:
Di tengah perlambatan akibat pandemi Covid-19, pertumbuhan industri aplikasi dan game Indonesia justru menunjukkan kinerja positif. Bahkan industri ini menempati posisi ke-7 penyumbang terbesar terhadap PDB ekonomi kreatif Indonesia. Tahun 2022, nilai transaksi game, streaming film, MoD di tanah air diprediksi mencapai US$6,4 miliar dan meningkat menjadi US$11 miliar tahun 2025. Meski berkembang signifikan, terdapat ada pekerjaan rumah dalam mengembangkan ekonomi kreatif digital Tanah Air. Kurangnya perhatian dan dukungan pemerintah, minimnya Sosialisasi HKI, tantangan SDM dan persiapan sarana pendukung infrastruktur digital menjadi tantangan bagi pemerintah.

Penulis: EMILLIA OCTAVIA, ST.,M.Ak
Abstrak:
Konflik Rusia dan Ukraina yang berkepanjangan dan faktor cuaca buruk menyebabkan terganggunya rantai pasok dan melonjaknya harga komoditas pangan termasuk gandum. Kondisi tersebut dapat berdampak pada inflasi pangan dan ketahanan pangan Indonesia. Di sisi lain, tanaman sagu berpotensi untuk dikembangkan sebagai bahan pangan alternatif karena adanya hutan sagu yang luas, produksi dan produktivitas yang tinggi, kandungan karbohidrat yang tinggi, serta dapat digunakan dalam berbagai bentuk olahan. Namun, masih terdapat beberapa tantangan dalam pengembangan sagu antara lain pengolahan yang masih bersifat tradisional, kondisi alam, penggunaan teknologi yang masih terbatas, keterbatasan pada distribusi, investasi yang masih terbatas dan mindset konsumen yang sudah terbiasa mengonsumsi produk olahan dari gandum.




Vol. VII / Edisi 21 - November 2022

Penulis: TEUKU HAFIZH FAKHREZA, SE
Abstrak:
Pariwisata menjadi sektor yang paling terkontraksi akibat pandemi Covid-19 yang melanda dunia selama 2 tahun terakhir, beberapa daerah yang bergantung dengan sektor pariwisata mengalami perlambatan ekonomi yang luar biasa. Tahun 2022 menjadi tahun yang ditargetkan menjadi titik balik bagi pariwisata di Indonesia. Dalam RPJMN tahun 2020-2024 Pemerintah menetapkan Bukittinggi-Padang menjadi salah satu DPP baru yang akan ditetapkan oleh Pemerintah.

Penulis: MUHAMMAD ANGGARA TENRIATTA SIREGAR, S.E.
Abstrak:
Pariwisata menjadi sektor yang paling terkontraksi akibat pandemi Covid-19 yang melanda dunia selama 2 tahun terakhir, beberapa daerah yang bergantung dengan sektor pariwisata mengalami perlambatan ekonomi yang luar biasa. Tahun 2022 menjadi tahun yang ditargetkan menjadi titik balik bagi pariwisata di Indonesia. Dalam RPJMN tahun 2020-2024 Pemerintah menetapkan Bukittinggi-Padang menjadi salah satu DPP baru yang akan ditetapkan oleh Pemerintah.

Penulis: OLLANI VABIOLA BANGUN, SIP.,MM
Abstrak:
Isu kerusakan lingkungan saat ini menjadi perhatian yang penting bagi seluruh negara. Salah satu permasalahan lingkungan yang krusial adalah terkait sampah. Bank dunia menyebutkan bahwa setiap tahunnya volume sampah dunia terus bertambah. Di Indonesia permasalahan sampah juga menjadi salah satu prioritas pemerintah mengingat Indonesia memiliki target penurunan emisi di tahun 2030. Adapun beberapa permasalahan terkait sampah di Indonesia yaitu volume sampah yang terus meningkat, penanganan sampah belum optimal, pengelolaan TPA belum memadai, serta minimnya kesadaran masyarakat dan OPD. Oleh karena itu, penerapan ekonomi sirkular diharapkan mampu mengoptimalkan pengelolaan sampah di Indonesia guna mewujudkan target ekonomi hijau.




← Sebelumnya 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 Selanjutnya →