Sekilas:
Berdasarkan data ketimpangan kontribusi daerah terhadap PDB
Indonesia tahun 2015-2016, mengindikasikan transfer ke
daerah belum sepenuhnya efektif menanggulangi kemiskinan,
kesenjangan fiskal, dan membangun ekonomi regional yang
kompetitif. Ketidakefektifan tersebut disebabkan karena
quality spending yang belum produktif. Terdapat beberapa
langkah yang dapat ditempuh oleh pemerintah bersama DPR
untuk mengubah pola pikir pemerintah daerah sehingga
realisasi Belanja Modal diharapkan akan meningkat dan
berkualitas.
Sekilas:
Bagaimana Pemerintah meningkatkan kinerja ekspor untuk
meningkatkan devisa negara. Dengan devisa yang meningkat
maka diharapkan nilai tukar Rupiah terhadap USD akan kembali
stabil.
Sekilas:
Menganalisis melalui tata kelola ekspor yang baik akan memperbaiki cadangan
devisa negara. Apabila cadangan devisa meningkat maka akan berpengaruh
pada apresisasi nilai tukar rupiah.
Sekilas:
Peningkatan Kinerja Dan Tata Kelola Ekspor Dalam Rangka Meningkatkan
Cadangan Devisa Untuk Stabilisasi Nilai Tukar Rupiah
Sekilas:
Proyeksi pertumbuhan ekonomi yang diajukan pemerintah dirasa masih kurang
realistis dengan kondisi saat ini. Tahun politik dan faktor eksternal yang cukup
memengaruhi pertumbuhan perlu diantisipasi oleh pemerintah. Baik itu berupa
memperbaiki koordinasi antar lembaga maupun dalam bentuk kebijakan makro
ekonomi.
Gedung Sekretariat Jenderal DPR RI, Lantai 6, Jl. Jend. Gatot Subroto, Senayan, Jakarta Pusat 10270. Telp. 021-5715.269 / 5715.635 / 5715.656 - Fax. 021-5715.635